Dalam sambutannya, Sertu Edi Maryono mengatakan, dalam upaya percepatan penurunan angka stunting, salah satu upaya yang dilakukan adalah pembentukan Tim Pendampingan Keluarga.
Oleh karena itu, melalui BKKBN bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana melaksanakan orientasi Tim Pendamping Keluarga, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan pendampingan kepada keluarga yang beresiko stunting setiap Kecamatan”, jelas Sertu Edi Maryono.
Kegiatan yang dilakukan Tim Pendamping Keluarga seperti penyuluhan, memfasilitasi rujukan pelayanan, fasilitasi program bantuan dan pengawasan.
Babinsa menyebutkan, stunting bisa sukses ditangani oleh Tim Pendamping Keluarga yang akan mendampingi mereka yang akan menikah, ibu hamil, bayi Batita dan Balita.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut,Camat pesisir bukit, kepala desa dan staf perwakilan Puskesmas pesisir bukit dan dari BKKBN.